Penutupan Gawai Dayak
Penutupan Gawai Ketemenggunangan Seberuang-Ensulat Ke-II di Dusun Entibab menjadi momen yang penuh semangat dan kegembiraan bagi masyarakat setempat. Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, S.H, yang turut memberikan dukungan dan apresiasi kepada warga dusun tersebut.
Dalam penutupan Gawai Ketemenggunangan Seberuang-Ensulat Ke-II, berbagai perlombaan menarik telah dilakukan. Masyarakat dari berbagai usia ikut berpartisipasi dalam rangkaian acara yang berlangsung selama beberapa hari. Perlombaan di antaranya meliputi lomba Fashion Show, Joget Gali-Gali, Menyumpit, Pangka Gasing dan lagi sebagainya.
Berita Lainnya :
Kemeriahan Gawai Ketemenggunangan Seberuang-Ensulat Ke-II ini juga diisi dengan penampilan seni budaya dari anak-anak sekolah setempat. Mereka menampilkan tarian tradisional yang memukau serta pertunjukan musik daerah yang membangkitkan semangat juang masyarakat. Hal ini menunjukkan kekayaan budaya yang dimiliki oleh dusun Entibab dan kecintaan mereka terhadap warisan leluhur.
Dalam sambutannya, Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, S.H, menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan penyelenggaraan Gawai Ketemenggunangan Seberuang-Ensulat Ke-II. Beliau mengapresiasi partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga dan melestarikan budaya tradisional. Bupati juga berharap acara seperti ini dapat terus dilakukan sebagai upaya mempererat persatuan dan mempromosikan potensi wisata serta budaya lokal.
Acara ini tidak hanya menjadi sarana hiburan semata, tetapi juga memberikan peluang bagi masyarakat setempat untuk mengembangkan potensi ekonomi. Pada kesempatan tersebut, pedagang makanan dan souvenir lokal ikut berpartisipasi dengan membuka stan di sekitar lokasi acara. Hal ini memberikan peluang usaha kepada mereka serta menambah daya tarik wisata bagi pengunjung yang datang.
Selain itu, penutupan Gawai Ketemenggunangan Seberuang-Ensulat Ke-II juga menjadi momentum untuk mengingatkan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Dalam acara ini, diadakan kegiatan pembersihan lingkungan bersama oleh masyarakat dan pemuda setempat. Mereka membersihkan sampah-sampah di sekitar lokasi acara sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan dan ekosistem yang ada.
Gawai Ketemenggunangan Seberuang-Ensulat Ke-II di Dusun Entibab juga menjadi ajang silaturahmi antarwarga dusun. Acara ini menjadi waktu yang tepat untuk mempererat tali persaudaraan dan menjalin hubungan yang lebih erat antara satu sama lain. Masyarakat dapat saling bertukar informasi, berbagi pengalaman, serta mempererat ikatan kekeluargaan.
Dengan ditutupnya Gawai Ketemenggunangan Seberuang-Ensulat Ke-II ini, masyarakat dusun Entibab berharap acara semacam ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang. Acara ini tidak hanya menjadi wadah untuk melestarikan budaya dan tradisi, tetapi juga menjadi momen untuk memperkenalkan potensi wisata lokal kepada masyarakat luas. Semoga dengan adanya acara seperti ini, masyarakat semakin mencintai dan menjaga warisan budaya yang ada, serta dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah.